IMPARSIALNEWS.COM – Harga Susu Sapi di Jawa Timur Naik, Peternak Diuntungkan
Harga Susu Sapi di Jawa Timur Naik, Peternak Tersenyum Lebar
Kabar baik menghampiri para peternak sapi perah di Jawa Timur. Dalam beberapa waktu terakhir, harga susu sapi segar di tingkat peternak mengalami kenaikan signifikan. Kenaikan ini disambut gembira oleh para peternak yang selama ini berjuang dengan biaya operasional yang terus meningkat.
Menurut pantauan di beberapa sentra peternakan sapi perah di Jawa Timur, seperti di Malang, Pasuruan, dan Blitar, harga susu sapi segar kini berkisar antara Rp 6.000 hingga Rp 7.000 per liter. Harga ini jauh lebih tinggi dibandingkan beberapa bulan sebelumnya yang berada di kisaran Rp 5.000 hingga Rp 6.000 per liter.
Kenaikan harga ini dipicu oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah meningkatnya permintaan susu sapi segar dari industri pengolahan susu (IPS). Selain itu, faktor cuaca yang kurang mendukung juga mempengaruhi produksi susu sapi, sehingga suplai susu sapi menjadi terbatas.
"Alhamdulillah, harga susu naik ini sangat membantu kami. Biaya pakan ternak semakin mahal, jadi dengan harga susu yang lebih baik, kami bisa sedikit bernapas lega," ujar Bapak Supri, seorang peternak sapi perah di Malang.
Kenaikan harga susu sapi ini tentu membawa dampak positif bagi perekonomian peternak. Dengan pendapatan yang lebih tinggi, peternak dapat meningkatkan kualitas pakan ternak, memperbaiki kandang, dan bahkan mengembangkan usaha peternakannya.
Namun, kenaikan harga susu sapi di tingkat peternak ini juga berpotensi memicu kenaikan harga produk olahan susu di pasaran. Hal ini tentu menjadi tantangan bagi pemerintah dan IPS untuk menjaga stabilitas harga agar tidak memberatkan konsumen.
Diharapkan, kenaikan harga susu sapi ini dapat berkelanjutan dan memberikan kesejahteraan bagi para peternak sapi perah di Jawa Timur. Pemerintah juga diharapkan dapat terus memberikan dukungan kepada peternak melalui program-program pelatihan dan bantuan modal agar kualitas dan produktivitas susu sapi dapat terus ditingkatkan. Dengan demikian, kesejahteraan peternak dan ketersediaan susu sapi berkualitas bagi masyarakat dapat terjamin.
